Posted by : Unknown
Minggu, 16 September 2012
Apa yang dimaksut dengan kata sombong? Apakah itu perbuatan
yang baik atau tercela? Bagaimana cara manusia untuk lepas dari sifat sombong?
Mengapa manusia tidak patut untuk sombong, mungkin masih banyak manusia diluar
sana yang bertanya-tanya tentang sifat ini, bahkan orang-orang pintarpun ikut
meneliti tentang hal ini, karena mereka takut menjadi orang yang termasuk
sombong dan akhirnya merugi, ok langsung
aja yah :
Sombong adalah sifat manusia yang sangat merugikan bagi
manusia yang melakukannya, sombong juga adalah sifat manusia yang membuat
manusia merasa dirinya adalah manusia yang special atau berbeda dengan manusia
lainnya, yang jelas mereka akan menjadi “Sok Hebat”, mereka akan merasa “Sok
pintar” atau apapun itu, yah memang manusia itu berbeda satu sama lain, tapi
ingat manusia itu sejatinya sama dimata tuhan, Dan sifat sejatinya manusia
adalah Lemah-Melemahkan. Karena manusia menciptakan mesin atau alat untuk
membantu pekerjaannya, apakah dengan begitu manusia masih pantas sombong? JAWABANnya jelas “Tidak!” , karena yang
pantas sombong dan menyombongkan dirinya hanya tuhan sematalah yang patut
bersanding dengan sifat itu, dan ingat selamanya manusia hanyalah makhluk yang
merugi, mustahil ciptaan bisa melampaui penciptanya dan ingat yang jelas
sombong itu adalah perbuatan yang sangat buruk yang bila ditinggalkan akan
mendapat jaminan surga, banyak orang pintar yang konyol yang ingin menyamakan
dirinya dengan tuhan dan “sok” ingin memecahkan spekulasi tentang tuhan, dan
itu adalah termasuk sifat sombong yang sangat fatal untuk dipertanggung
jawabkan di akhirat nanti, bahkan tuhan bisa marah melebihi apapun jika itu
terjadi pada manusia yang bersifat sejatinya lemah-melemahkan. “biarkanlah itu
menjadi misteri dari pada kita takut akan rahasianya” itulah spekulasi jelas
tentang tuhan, dan ingat sombong tidak akan menghasilkan apa-apa, hanya
menghasilkan keburukan berkepanjangan kepada pelakunya.
Bagaimana cara manusia untuk lepas dari sifat sombong yang
tercela itu? Mudah saja saya menjawab itu, jika anda mempunyai kepercayaan
tentang tuhan, apapun agama anda tidak ada agama yang membenarkan bahwa sifat
sombong itu pantas untuk manusia, anda jangan pernah merasa diri anda lebih
hebat dari-Nya, selalu ingat kepada tuhan dan berusahalah menjadi makhluk yang
merendah sepintar apapun anda, jangan seperti orang pintar yang konyol dan
selalu meninggikan dirinya, jadilah seperti padi “semakin berisi semakin
merunduk” bukan malah sebaliknya.
Mengapa manusia tidak patut untuk sombong? Yah selamanya manusia
tidak akan pantas untuk menyombongkan dirinya, karena sifat sejatinya manusia
hanyalah “Lemah-Melemahkan”, dan manusia yang sombong hanyalah manusia yang
ingin mati konyol dengan kesombongan itu sendiri, kesombongan hanya akan
membuatnya mendapat tertawaan super dari sebagian masyarakat, hanya akan
mendapatkan pandangan negative dari manusia lain, dan hanya akan mendapat rugi
yang tidak dapat ditanggulangi.
Maka dari itulah pembaca yang budiman, jangan pernah
berfikir untuk menjadi orang yang sombong, buanglah sifat sombong itu sejauh
mungkin, yah memang sombong itu sifat manusiawi yang susah untuk dijauhi
manusia manapun, dan berusahalah untuk
jadi seperti tanaman padi yang “semakin berisi semakin merunduk”.
Respect,
Akbar Rizky.
Respect,
Akbar Rizky.